Artikel Islami

Hadits -Hadits tentang Bekam

(1). Puncak Kepala / PK (Ummu Mughits)
“Sesungguhnya Nabi SAW telah berbekam di kepala dalam keadaan Ihram karena sakit kepala” (HR. Bukhari)
(Vertigo, sakit kepala menahun, migrain, kena sihir dan stroke)
(2). Leher Kiri dan Kanan / UL (Akhda’in) dan
(3). Punuk / PN (Al Kahil)
“Sesungguhnya Rasulullah SAW berbekam di “Akhda’in dan Kahil” (HR. Tirmidzi, Ahmad & Ibnu Majah)
Akhda’in >Vertigo, Sakit Kepala, sering pusing, migrain, daya ingat menurun, sakit gigi, sakit telinga, sakit hidung/tenggorokan & stroke)
Al-Kahil >Mencegah tekanan darah tinggi, rabun dan benjolan di mata, rasa berat di alis/kelopak mata, lepra, pengaruh racun & stroke)
“Berbekam pada Rongga Kuduk akan menyembuhkan 72 macam penyakit” (HR. Bukhari)
(4). Al-Katifain diantara dua bahu / BU
Rasulullah SAW telah berbekam di “Akhda’in” dan diantara dua bahunya” (HR. Ahmad)
(Hypertensi, nyeri dibahu, sering tegang dileher, sulit menahan emosi, asam urat, kolestrol tonggi & stroke)
(5). Dua Jari di Bawah Punduk / BP
(Gangguan saluran pernafasan, sesak nafas, Asma, Bronchitis, batuk-batuk, Asi kurang (bagi wanita) & stroke)
(6). Belikat Kiri dan Kanan / BLK
(Gangguan saluran pernafasan/nafas pendek, jantung, paru-paru, mudah kaget, berdebar-debar, masuk angin, sulit tidur & stroke)
(7). Di Pinggang (‘Ala Warik / PG)
Nabi SAW telah berbekam pada Pinggangnya karena sakit yang ditanggung” (HR. Abu Dawud)
(Gangguan ginjal, sakit pinggang, susah punya keturunan, kencing tidak lancer, Haid tidak lancer (bagi wanita) & stroke
(8). Di Kaki-Betis / BT
“Sesungguhnya Rasulullah SAW berbekam di ‘Malal’ (antara Mekah dan Madinah) pada kaki Baginda”
(HR. Ahmad, Abu Dawud dan Tirmidzi)
(Asam urat tinggi, sering kesemutan, pegal-pegal, kaki gajah & stroke)
“SUNGGUH, PENGOBATAN PALING UTAMA YANG KALIAN GUNAKAN ADALAH “BEKAM” (HR. Bukhari dan Muslim)
“SEBAIK-BAIK PENGOBATAN YANG KALIAN LAKUKAN ADALAH HIJAMAH / BEKAM” (HR. Muslim)
“SEBAIK-BAIK HAMBA ADALAH JURU BEKAM, IA MENGELUARKAN DARAH KOTOR MELUNAKKAN YANG KERAS DAN MENCERAHKAN PANDANGAN” (HR. Tirmidzi dan Hasan Gharib)
================================================================================

No comments:

Post a Comment